Khutbah Jumat Singkat : Pengertian Istidraj

Khutbah Jumat Singkat : Pengertian Istidraj | Dalam kesempatan kali ini kang haqie akan menulis artikel tentang contoh teks khutbah jumat singkat, semoga dapat bermanfat khusus bagi yang sedang mencari referensi untuk tugas masing-masing sebagai khatib atau sebagai bahan rangkuman untuk disampaikan kembali baik dalam khutbah ataupun dalam acara keagamaan lainnya.


Tema Khutbah : Pengertian Istidraj

Khutbah pertama : 
Hadirin Sidang Jumat Rahimakumullah

Dalam sebuah kehidupan, tentu kita pernah mendengar istilah Istidraj, namun yang jadi pertanyaan, apa istidraj itu, apakah kita semua sudah memahaminya..? dan apakah justru kita yang sedang dalam jebakan istidraj tersebut. Untuk itu kita semua harus memahaminya, tatkala kita yang justru berada dalam jalur istridraj, karena kita mengetahuinya dan memahaminya, maka setidaknya kita akan lebih cepat menyadarinya dan segera kembali kepada Allah SWT, dan bertaubat akan kekhilafan serta merenungi kesalahan yang menyebabkan dirinya berada dalam kubangan Istidraj. 

Hadirin Ikhwanul Muslimin Rahimakumullah..!

Apa itu Istidraj..?
Istidraj adalah sebuah ancaman atau adzab yang sengaja diundur-undur oleh Allah SWT, namun Alloh SWT tetap memberikan keleluasaan dalam segala hal, contohnya seperti :

Harta yang berlimpah, padahal tidak melakukan sedekah,
Rizki yang diberikan selalu berlipat-lipat, padahal jarang Shalat
Bila seorang Pejabat, selalu naik pangkat, padahal dirinya tidak taat
Dikagumi dan dihormat banyak orang, padahal akhlaknya bejat
Badan selalu sehat, padahal selalu maksiat
Keluarga nya sehat-sehat, padahal harta hasil dari usaha jahat
Semakin tua semakin makmur, padahal dirinya berkubang dalam dosa sepanjang umur,

Hadirin Rahimakumullah

Untuk itu mari kita hayati dan kita renungkan ayat yang tadi khatib bacakan pada awal rukun khutbah
yang terdapat dalam QS. Al-An'am ayat 44 :





Artinya : Maka Ingatlah jika mereka melupakan peringatan yang telah diberikan kepada mereka, Kamipun ( Allah SWT ) membukakan pintu kesenangan untuk mereka; sehingga apabila mereka semua bergembira dengan apa yang telah diberikan kepada mereka, Kami siksa mereka dengan sekonyong-konyong, maka ketika itu mereka terdiam berputus asa. 


Dan Rosulullah SAW pernah Bersabda : 

اِذَا رَاَيْتَ اللهَ يُعْطِى الْعَبْدَ مِنَ الدُّنْيَا عَلىَ مَعَا صِيْهِ مَا يُحِبُّ , فَاِنَّهُ هُوَ اِ سْتِدْرَاجٌ

Artinya : "Jika Kamu Melihat ALLOH SWT Memberikan Kesenangan Dunia Kepada Seseorang  Pelaku Maksiat, Dengan Sesuatu YANG ia  Senangi,
Maka Sesungguhnya Itu adalah ISTIDROJ."
(HR. AHMAD )

Hadirin Sidang Jumat Rahimakumullah

Jadi dapat kita simpulkan pengertian dari Firman Allah SWT dan Hadist Rosulullah ini, bahwa kita semua jangan sampai silau dengan kesuksesan, kemegahan yang kita lihat dari orang lain atau pada diri kita sendiri, karena jika kemegahan, kesuksesan, keleluasan rezeki, kesehatan bila tidak dibarengi dengan ketaatan kepada sang Maha Pemberi segalanya yakni Allah SWT.

Maka Waspadalah, bisa jadi kita semua berada dalam lingkarang Istidraj, dan bila tiba saatnya nanti , jika kita semua tidak cepat menyadarinya, maka akan dengan cepat Allah Cabut semua kesenangn itu tanpa disadari, dan ditimpakan siksaan yang amat sangat pedih, Naudzubillahimin dzaalik.

Namun Bila kita semua, telah berusaha dengan semaksimal mungkin, melaksanakan amal kebaikan namun kita semua malah tetap diberikan ujian atau cobaan, maka itu bukanlah Istidraj melainkan salah satu kasih sayang Allah SWT, pada hamba-hambanya yang berupa keringanan dosa bagi kita semua untuk menuju Ampunan-Nya.

Hadirin Rahimakumullah..

Kesimpulan dari Khutbah jumat yang singkat ini, semoga kita semua diselamatkan Allah SWT, dari perkara Istidraj, dan kita semua selalu ada dalam lindungan dan hidayang-Nya. Aamiin Yaa Rabbal 'Alamiin.

Semoga contoh teks khutbah singkat ini bermanfaat, dan mudah-mudahan menjadi ilmu yang bermanfaat bagi kita semua terkhusus bagi penulis. Aamiin.

0 Response to "Khutbah Jumat Singkat : Pengertian Istidraj"

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel